Estetika dan Moral Etika
Nama : Muhammad Qashmal Fawwazzihni Jarani
NPM : 202146500896
Kelas : R3L
Estetika adalah sebuah kajian tentang sebuah keindahan, istilahnya sendiri memiliki banyak arti yaitu sebagai kajian tentang kendihan Sebagian yang lain mengartikannya sebagai usaha untuk mempercantik diri. Namun sebenarnya kata estetika sendiri bermula bukan dari sebuah kajian tentang seni ataupun keindahan penggunaan.
Namun pada abad ke - 18 Immanuel Kant mengartikan estetika rata rata sebagai kajian tentang proses penyerapan indrawi, hal ini dikarenakan estetika merupakan bagian dari kajian epistomologi, yaitu kajian tentang asal-usul dan prinsip dasar dari pengetahuan manusia.
Etiket dan Etika
Etiket adalah suatu bentuk sopan santun, adat istiadat atau suatu kebiasaan seseorang yang berlaku, dalam hal ini contoh etika seperti mengucapkan salam, bersikap sopan santun kepada yang lebih tua dan sebagainya.
Etika berasal dari kata Yunani ethos yang mengacu pada kecenderungan atau kecenderungan sikap atau watak seseorang, tetapi walaupun keduanya memiliki etimologi yang berbeda, namun asal katanya berbeda, dalam arti sebenarnya sama persis, etika hanyalah moralitas. Etika ini menjadi suatu kajian yang harus berdasarkan sebagai tindakan yang sebetulnya dapat membedakan suatu tindakan baik buruknya yang disebut sesuai dengan hukum ataukah sesuai dengan perintah masyarakat itu sendiri.
Ada 3 aliran besar dalam Filsafat Etika, yaitu :
1. Etika Deontologis
Merupakan nilai moral dari suatu tindakan pada sejauhmana tindakan itu merupakan ungkapan dari kewajibannya Jadi kalau suatu tindakan dilakukan murni demi kewajiban maka itu adalah tindakan yang baik tokoh pemikir etika deontologis.
2. Etika Keutamaan
Merupakan sebuah ekspresi dari suatu karakter generasi dari generasi semacam adat dan menjadi pedoman, dikarenakan menjamin kehidupan yang baik.
3. Etika Konsekuensialis
Merupakan etika yang berurusan dengan konsekuensi dari tindakan secara garis besar.
Komentar
Posting Komentar